Netflix telah merilis trailer sekuel 365 Days: This Day pada Kamis (7/4) lalu. Ini drama erotis Polandia paling ditunggu sejak 2020. Apa kabar Massimo? Masih terngiang dalam ingatan, bagaimana wanita sejagat di masa pandemi saat itu jadi terhibur dengan keseksian Massimo (Michele Morrone) dan adegan panasnya di atas kapal bersama Laura (Anna Sieckluckha). Ah, sesaat Massimo membuat kita lupa akan pandemi yang mencekam, dan berhasil membuat hanyut dalam gairahnya.
365 Days sendiri diangkat dari novel trilogi yang ditulis oleh Blanka Lipinska. Bagian kedua ini diberi sub judul “This Day”. Blanka yang terlibat langsung dalam penulisan skenario memberikan sedikit gambaran apa yang ada di 365 Days: This Day–yang akan tayang– pada 27 April mendatang di Netflix. “Saya pastinya ingin memberikan lebih, dari apa yang penggemar dapatkan di bukunya. Saya dan tim akan membuat sesuatu yang baru, sensasi yang berbeda,” ungkap Blanka.
Adegan seks yang akan menjadi “golden scene” bukan lagi di kapal, tapi dalam remang-remang ruang bawah tanah. “Yang pasti kalian akan melihat lebih banyak adegan seks. Ini akan menjadi film yang benar-benar panas,” ungkap Blanka, dikutip dari Oprah Magazine.
Siap-siap cenat-cenut. Apalagi, yang ganteng dan hot di sekuel ini nggak hanya Massimo, ladies. Akan hadir tokoh pria lain bernama Marcelo Nacho Natos, dan terjadilah cinta segitiga terlarang antara Laura, Massimo, Nacho. Selain itu, akan muncul kembaran Massimo yang jahat, bernama Adriano. Makin ramai, makin panas, akankah sekuelnya menuai kontrovesi seperti 365 Days bagian pertama?
Bagian pertama yang debut di tahun 2020, sempat menuai kontroversi karena plot-nya. Menurut beberapa kritikus, yang ditampilkan dalam film ini memicu kekerasan seksual. Dimana, Laura diculik Massimo, disekap dan diberi waktu setahun untuk mencintainya. “Seharusnya ini tidak menjadi ide siapapun untuk membuatnya menjadi hiburan. Apalagi dikomersialisasi. Apakah perilaku seperti ini benar? Apakah penculikan, pemaksaan, kekerasan seksual sesuatu yang seksi? Bagaimana Netflix mengangakat sesuatu yang seperti ini?” protes salah satu kritikus, Duffy.
Gara-gara Plot 365 Days ini pasalnya, beberapa wanita di luar negeri jadi minta diculik dan diperlakukan seperti Laura. Ini jadi tak masuk akal dan merusak wanita. Demikian menurut Duffy. Atas kritikan-kritikan yang menghampiri, sang aktor Michele Morrone memberikan respon, “Penting untuk diingat, bahwa film ini berdasarkan karya fiksi,” ungkapnya.
Michele menekankan bahwa 365 Days adalah buku yang laris manis di Polandia, sebelum diangkat ke layar lebar. “Ketika audiens menonton sebuah film, saya rasa seharusnya mereka mengerti bahwa apa yang mereka lihat di layar, tidak selalu nyata. Sayalah sebagai aktor, yang membuatnya terlihat senyata mungkin, sehingga audiens terkoneksi dengan Massimo,” terang Michele Morrone.
Jadi, Michele mengingatkan lagi nih, kepada kaum hawa, kalau ini fantasi. Jangan kebablasan, saking hanyutnya dalam gelora Mr. Massimo. Catat tanggalnya, tayang 27 April di Netflix!