Manipulasi adalah acara yang dilakukan seseorang, untuk menyerang, memengaruhi emosi atau mental orang lain, sehingga ia bisa mengendalikan orang tersebut, serta situasi di sekitarnya, dan mendapatkan apa yang dia inginkan.
Bukan “kekerasan” fisik, tapi tindakan ini bisa terasa lebih menyakitkan, karena menyerang mentalmu. Seriously, menguras energi, emosi, hingga air mata. Beneran nggak nyaman. Jangan terlalu polos, inilah tandanya kalau kamu tengah dimanipulasi seseorang, mungkin orang terdekatmu. Dikutip dari @katie.self.care.diaries
- Selalu Punya Cara Menjatuhkanmu
Siapapun dia yang memanipulasimu, ia akan memainkan teknik pendekatan pasif-agresif. Dengan ini, mereka selalu punya cara yang “halus” tapi mematikan, untuk menjatuhkan atau membuatmu merasa lemah, tak berdaya. Kata-katanya bisa sangat halus kelihatannya, samar-samar, tapi bisa menyerangmu emosi, mentalmu.
- Selalu Mengingatkan, Kalau Dia Berbuat Baik Padamu
Mereka akan mempermainkan perasaanmu, bisa membuatmu merasa berhutang, atau merasa bersalah padanya. Misalnya, mengingatkanmu, bagaimana dia telah berjasa bagi hidupmu, mengingatkan akan kebaikan-kebaikan yang pernah dilakukannya padamu. Seolah, tanpanya, Anda takkan melewati masa sulit di belakang.
- Merasa Selalu Lebih Penting, dan Akan Selalu Membuatmu Merasa Bersalah
Orang-orang yang manipulatif akan menampakkan kalau hidup mereka lebih tangguh, masalah mereka lebih buruk situasinya dari padamu. Mereka juga tak segan menempatkanmu dalam posisi bersalah. Selalu kamu yang salah.
- Suka Memutar Balikkan Fakta
Tukang manipulasi atau manipulator kerap memutar balikkan fakta atau berbohong, demi kepentingan mereka sendiri, dan menempatkan diri mereka selalu dalam posisi yang baik, atau benar.