Baik itu olahan ayam goreng karaage ala Jepang hingga fried chicken ala Amerika yang telah menjajah seluruh dunia, sajian ayam goreng sebagai salah satu menu makanan yang di hidangkan di meja makan selalu merupakan ide yang bagus.
Ayam goreng yang berminyak, lezat, namun sangat renyah, adalah makanan yang menjadi kenyamanan universal yang dipuja di seluruh planet bumi. Dari Jepang hingga Taiwan, Korea hingga Indonesia, suguhan yang menyenangkan ini tidak pernah gagal untuk membangkitkan jiwa anak-anak dalam diri setiap insan manusia.
Jadi tidak salah jika kamu memanjakan diri dengan salah satu varian ayam goreng yang lezat ini, entah menjelajahi lewat aplikasi pesan antar makanan online atau berburu langsung dengan mencari lokasi restoran yang menjual menu ayam goreng atau bahkan memasaknya secara langsung dengan mencari resep secara online, kamu tinggal memilih cara yang mana karena kamu layak mendapatkannya.
Apa saja sajian ayam goreng yang disuguhkan dari berbagai belahan dunia? Berikut 9 variasi olahannya yang bisa membantu kamu mendapatkan rasa terbaik sesuai seleramu.
1. Karaage (Jepang)
Renyah adalah istilah yang tepat untuk menggambarkan ayam goreng dalam bentuk apa pun, tetapi tori no karaage dari Jepang membawa kerenyahan ini ke level berikutnya. Biasanya dibuat dengan paha ayam kulit, karaage sangat berair dan beraroma; dagingnya yang berwarna gelap menawarkan lebih banyak lemak (dan lebih banyak rasa), dan kulitnya tidak hanya menambah tekstur tetapi juga membantu menyembunyikan semua jus lezat di dalamnya. Bumbu berbahan dasar kedelai meningkatkan rasa karaage lebih jauh lagi dan sering dikombinasikan dengan mirin, jahe, dan terkadang minyak wijen. Nikmati ayam goreng, dengan bentuk seperti nugget ini, yang dapat langsung kamu gigit dalam satu suapan dan bisa kamu santap bersama dengan perasan lemon dan sapuan mayones ala Jepang. Cara apa pun yang kamu lakukan semuanya benar menyesuaikan dengan seleramu.
2. Southern Fried Chicken (Amerika Serikat)
Banyak yang menganggap Amerika Serikat sebagai tempat kelahiran ayam goreng (meskipun, beberapa sejarawan tidak setuju), dan mudah untuk mengetahui alasannya. Southern fried chicken, juga disebut sebagai country fried chicken atau sederhananya fried chicken, yang mungkin paling akrab dan umum di seluruh dunia berkat waralaba internasional seperti Popeyes, Kentucky Fried Chicken, dan masakan klasik Amerika lainnya.
Meskipun tidak selalu demikian, potongan ayam yang relatif besar ini terkadang direndam dalam air garam berbahan dasar buttermilk (kadang disebut Chicken Maryland), yang tidak hanya menambah rasa pada daging tetapi juga melunakkannya.
Jika kamu menyukai southern fried chicken tetapi menginginkan sesuatu yang sedikit lebih pedas, Nashville Hot Fried Chicken bisa menjadi pilihan dengan sentuhan klasik ala Tennessee yang berwarna merah dengan lapisan pedas, dan dikemas dengan cabai rawit.
3. Buffalo Wings (Amerika Serikat)
Pertama kali disajikan pada tahun 1964 di Anchor Bar di Buffalo, New York, makanan pokok yang menjadi menu di bar olahraga ini secara luas dikreditkan ke Teresa Bellisimo, yang diduga menemukan resep sayap ayam, saus blue cheese, yang dilengkapi dengan seledri. Maju cepat 58 tahun kemudian, hidangan ayam berwarna oranye terang yang berantakan dan pedas ini telah mengilhami kompetisi makan sayap tahunan dan bahkan seri wawancara populer yang menguji toleransi rempah-rempah para tamunya.
4. Popcorn Chicken (Taiwan)
Ayam goreng ala Taiwan ini lebih dikenal luas di dunia sebagai popcorn chicken. Varian ayam goreng ini adalah makanan jalanan yang sangat adiktif yang dibuat untuk dinikmati saat kamu berjalan-jalan di Taiwan. Dibuat dengan pengerukan tepung kentang untuk mendapatkan eksterior yang lebih ringan namun lebih renyah dan sering disajikan dengan beberapa daun kemangi goreng, makanan ini adalah pengalaman unik yang layak untuk dicoba oleh semua pecinta kuliner.
5. Chicken 65 (India)
Chicken 65 dikenal sebagai penemuan A. M. Buhari dari jaringan Hotel Buhari, dimana popularitasnya sebagai hidangan telah melahirkan beberapa mitos tentang asal-usulnya. Satu akun mengklaim bahwa hidangan tersebut muncul sebagai makanan sederhana untuk tentara India pada tahun 1965. Akun lain mengklaim bahwa itu adalah hidangan yang berisi 65 cabai yang dirancang oleh si pengusaha hotel. Hal ini juga diklaim terkait dengan persyaratan daging dari ayam yang berusia 65 hari. Yang lain lagi mengklaim bahwa itu berarti 65 potong ayam.
Terlepas dari entah kebenaran mana terkait asal usul chicken 65, ada berbagai cara berbeda untuk menyiapkan chicken 65 (misalnya Andhra, Madurai, dan lainnya). Hidangan India ini pada dasarnya adalah varian ayam goreng yang digoreng dengan bumbu yang sangat disukai di daerah tersebut. Daun kari, jahe, bawang putih, bubuk cabai, dan jinten biasanya dicampur untuk mendapatkan rasa spesial chicken 65, dengan tambahan bubuk cabai Kashmir untuk mendapatkan rona merah cerah.
6. Har Cheong Gai (Singapura)
Har cheong gai atau ayam pasta udang adalah favorit penduduk lokal Singapura. Dengan melapisi potongan ayam dalam adonan pasta udang, kamu akan mendapatkan rasa kuat dan unik yang menembus daging lewat semburan umami dan aroma tajam yang khas dalam setiap gigitan makanan berwarna cokelat keemasan ini, yang biasanya disajikan dengan irisan jeruk nipis dan saus cabai.
7. Chicken Kiev (Ukraina)
Chicken kiev adalah sajian utama ayam goreng yang berasal dari Ukraina. Kuliner yang satu ini mirip dengan menu chicken cordon bleu, namun perbedaannya dibuat dari daging ayam bagian dada. Dada ayam yang sudah dipotong kemudian diisi menggunakan mentega dan tumbuhan herbal. Kemudian, setelah bumbu meresap, maka ayam akan dibalur tepung dan digoreng kering.
8. Yangnyeom (Korea)
Berkat metode penggorengan double-fry, ayam goreng Korea menawarkan menu yang layak disantap oleh khalayak. Seringkali, kenikmatan penuh dosa ini dilapisi dengan glasir pedas yang lezat dengan rasa bumbu gochujang yang dalam, menciptakan apa yang dikenal sebagai yangnyeom. Bumbu gojuchang sendiri merupakan bumbu Korea yang paling populer dan banyak digunakan untuk membuat berbagai masakan, yang terlihat mirip dengan pasta cabai, tetapi dengan rasa yang berbeda dan tentunya lebih kaya.
Disajikan dengan acar lobak dan mentimun untuk menambah kecerahan pada tampilan makanan yang terlihat berat, ayam goreng ala Korea ini biasanya di temani dengan minuman bir dingin, pasangan yang dikenal sebagai chimaek.
9. Ayam Geprek (Indonesia)
Ayam goreng yang ada di Indonesia juga tidak kalah lezat. Dari berbagai macam variasi olahan ayam goreng di Indonesia, salah satu yang sedang menjadi tren adalah ayam geprek. Menu ayam yang dibuat dengan baluran tepung dan sambal super pedas tersebut menjadi incaran banyak pecinta kuliner. Selain itu, hidangan ayam geprek juga mengalami modifikasi di beberapa wilayah tanah air, dimana ayam geprek dapat ditambahkan dengan keju, daun mint, atau saus beraneka rasa.
(Berbagai Sumber)