Film Horor The Doll 3 garapan Hitmaker Studio siap meramaikan layar bioskop Indonesia yang lagi bergeliat. Selain kisah yang mencekam dan teknologi animatronic berbiaya besar untuk film ini, banyak kisah menarik di balik layar. Perjuangan yang cukup berat, merampungkan film yang bertutur soal boneka berarwah ini.
Ada beberapa kendala yang dialami di lokasi syuting yang tak kalah mencekam dengan filmnya sendiri. Sang produser, Rocky Soraya memaparkan ada 3 kejadian yang terjadi di lokas, yang jadi kendala tersendiri, hingga proses produksi jadi lebih Panjang.
The Doll 3 dibuka dan ditutup dengan adegan kecelakaan yang cukup fatal. Mobil yang ditumpangi Gian beserta orang tuanya ditabrak keras oleh mobil BMW merah dari samping. Setelah ditabrak BMW, mobil yang ditumpangi Gian ditabrak lagi dengan truk besar dari belakang. Ini adegan aksi yang berbahaya, yang jarang ada di film Indonesia. Saat syuting pun beresiko tinggi dan memang memakan korban. Tiga orang yang terlibat dalam adegan ii dilarikan ke rumah sakit karena mengalami kecelakaan.
“Ketika kami syuting itu memang susah karena tiga orang masuk rumah sakit karena pertama ada yang ketabrak mobil, itu stuntman-nya Winky,” kata Rocky Soraya.
Korban kedua yang harus dilarikan ke rumah sakit datang dari mobil yang seharusnya ditabrak.
Korban ketiga ada Director of Photography (DoP) yang mengalami kecelakaan yang tidak diduga.
Pasalnya, saat syuting adegan mobil terbalik, pintunya itu terbang dan terbangnya ke DoP dan akibat itu jarinya putus. Diakui Rocky memang cukup banyak kendala dan berat, tapi hasilnya memuaskan.
“Jadi, memang itu enggak gampang. Banyak banget kesusahan yang terjadi dan kami enggak tahu bagaimana pintunya bisa terbang,” ucapnya. Kalau bicara fakta, memang adegannya ekstrem dan berbahaya. Gimana detilnya adegan mencekam ini? saksikan The Doll 3 do bioskop, pada 26 Mei mendatang.