Ketua BEM and His Secret Wife, adalah serial web yang baru dirilis oleh Genflix di pekan ketiga bulan Desember. Webseries ini diangkat dari novel dan Wattpadd karya La Shaletta berjudul sama. Laris di Wattpad, webseries ini sejak sebelum mengudara memang digadang-gadang bakal ramai penonton. Dibintangi oleh Ajil Ditto, Ochi Rosdiana, Victor Agustino, Reynhard Ivander. Mengetengahkan kisah kehidupan anak kuliahan dan pernikahan pura-pura.
Pernikahan pura-pura demi suatu kepentingan mungkin klise, karena sudah terlalu banyak yang mengangkat tema ini untuk film, FTV percintaan. Tetapi nikah kontrak, nikah pura-pura, nyatanya memang selalu menarik perhatian penonton mau berapa kali pun diangkat ke layar kaca. Terbukti dengan Ketua BEM and His Secret Wife.
Pada penayangan episode 1 dan episode 2-nya yang tayang perdana pekan lalu di hari Jumat dan Sabtu, series ini langsung mengumpulkan 2 juta penonton. “2 juta penonton sudah jadi saksi nikah ReyBell,” tulis akun resmi @ketuabemandhsw. Episode 3 yang tayang Jumat ini, 30 Desember 2022 pun langsug diserbu.
“Serius keren banget kalian semua,” puji netizen.
“Kalau bisa tayang 4 episode dalam seminggu, min,” komentar netizen lainnya.
Alur Ketua BEM and His Secret Wife bergerak cukup cepat, tidak bertele-tele, mengingat web series ini hanya terdiri dari 6 episode. Apa yang menarik dari web series ini, sehingga berpotensi booming? Pertama, setelah menonton episode 1-3, melihat penampilan Ajil Ditto nggak menyangka juga, sih. Aktingnya cukup natural. Ditto memerankan Reynhard, si ketua BEM yang menikahi Bella (Ochi Rosdiana) tadinya untuk kepentingan keberlangsungan Country Sport di kampusnya. Kebetulan ayah Bella, adalah salah satu pejabat di kampus yang memberi keputusan atas lolos atau tidaknya setiap acara.
Bella mau menikahi Ditto, untuk kepentingan menyelidiki kematian ayahnya. Tadinya ia menduga Ditto yang meracuni ayahnya. Akting Ditto patut dipuji. Dito buka sosok yang super ganteng. Masih banyak yang lebih ganteng. Tetapi Ditto memiliki “inner” dan kemampuan akting yang baik. Gimana ia menggambarkan Rey, yang tadinya cuek, rese, bisa pelan-pelan menunjukkan rasa pedulinya. Bikin gemas. Tak heran sih, Ditto sudah cukup lama terjun di dunia akting, baik layar lebar maupun kaca.
Kedua, yang bikin menarik, tak bisa dimungkiri cerita-cerita ringan, yang bagi banyak orang klise, perjodohan, pernikahn kontrak, memang punya chemistry yang bikin penonton senyum-senyum sendiri, hingga terikat oleh cerita serta karakternya.