Di tengah membanjirnya drama Korea di platform streaming Netflix, serial balas dendam yang mengusung Song Hye Kyo sebagai bintang utama, “The Glory“, langsung menarik perhatian penonton dan menjadi drama favorit semua orang.
Dengan kesuksesan “The Glory”, berikut lima momen tak terlupakan dari serial Netflix tersebut yang meninggalkan pengaruh besar bagi penggemar di seluruh dunia!
Perhatian, mengandung SPOILER!
Mimpi Moon Dong Eun
“The Glory” mengikuti kisah Moon Dong Eun (Song Hye Kyo), seorang korban kekerasan di sekolah, yang menjadi guru bagi anak perundungnya untuk membalas dendam atas masa lalunya yang menyakitkan.
Bagian pertama “The Glory” membawa pemirsa kembali ke masa lalu dan menunjukkan bagaimana Moon Dong Eun selamat dari pelecehan dan penyiksaan Park Yeon Jin (Lim Ji Yeon) di dalam gmnasium sekolah mereka.
Sangat mengejutkan Park Yeon Jin dan gengnya ketika Moon Dong Eun melenggang di dalam gimnasium sekolah tempat gadis itu dulu disiksa, dengan kepala terangkat tinggi.
Dia menyatakan bahwa Park Yeon Jin adalah mimpinya dan dia berharap untuk bertemu dengannya lagi suatu hari nanti dengan senyuman, menandai balas dendamnya yang direncanakan secara menyeluruh.
- Momen Park Yeon Jin Menerima Penghargaan
Bertahun-tahun kemudian, Moon Dong Eun bertemu kembali dengan Park Yeon Jin di gimnasium sekolah yang sama tempat dia disiksa.
Saat Park Yeon Jin menerima penghargaan kehormatan, Moon Dong Eun memberi selamat padanya dengan nada mengejek dalam suaranya yang menarik perhatian orang-orang di sekitar mereka.
Moon Dong Eun berkata, “Bravo! Kamu luar biasa, Yeon Jin!” telah menjadi viral sejak penayangan perdananya tidak hanya di Korea Selatan tetapi juga di negara-negara lainnya.
- Algojo Moon Dong Eun
Di “The Glory” bagian pertama, Moon Dong Eun membuka dirinya kepada Joo Yeo Jeong (Lee Do Hyun), seorang ahli bedah plastik yang menyatakan cintanya padanya.
Karena masa lalunya yang menyakitkan, dia tidak bisa bergerak maju tanpa kecemasan. Untungnya, Joo Yeo Jeong tidak menilai dia atau penampilannya.
Saat dia melihat bekas luka di tubuhnya, Joo Yeo Jeong dengan sukarela menawarkan diri menjadi algojonya dan melakukan semua pekerjaan kotornya untuknya.
Kalimatnya, “Aku akan mengikuti perburuanmu. Siapa yang kamu ingin aku bunuh dulu?” membuat penggemar heboh, bahkan banyak yang mengklaim bahwa pernyataannya seratus kali lebih baik daripada “Aku mencintaimu”!
- Neraka Untuk Park Yeon Jin
Setelah 18 tahun berhasil melarikan diri dari kejahatannya, Park Yeon Jin akhirnya memasuki neraka yang memang pantas untuknya.
Sendirian dan kedinginan, Park Yeon Jin tidak memiliki teman di sampingnya dan tidak ada keluarga yang mencintainya. Bahkan ibu dan putrinya sendiri tidak mengakuinya. Seperti Moon Dong Eun di masa lalu, dia tidak memiliki harga diri yang tersisa dalam dirinya.
Meskipun penggemar berpikir bahwa hukuman tersebut terbilang ringan untuk sosok sejahat Park Yeon Jin, tetapi melihat perundung itu membusuk di dalam sel penjara — yang merupakan tempat yang sangat berbeda dari lingkungan tempat dia dibesarkan — merupakan suguhan yang sangat memuaskan.
- Bunga Terompet Malaikat Moon Dong Eun
Di akhir drama, Moon Dong Eun memulai kembali hidupnya dengan kembali berkuliah sambil bekerja. Dia juga tinggal bersama Joo Yeo Jeong yang kini menjadi kekasih sekaligus pasangan hidupnya.
Meskipun pacarnya adalah seorang ahli bedah plastik, dia memilih untuk tidak menghilangkan bekas lukanya karena ini adalah bukti kuat bahwa dia selamat dari masalah terbesar dalam hidupnya.
Dia malah menato bunga terompet malaikat di lengannya, bunga yang melambangkan kehidupan dan kebangkitan, yang juga merupakan bunga yang menjadi simbol drama ini.
Apa adegan favorit kamu dari serial Netflix “The Glory? Jangan lupa bagikan pendapatmu di kolom komentar di bawah ini!