Zac Efron (36) dialah si bintang remaja “High School Musical” dengan sorot mata bening kebiruannya yang memesona. Namun kini, paras tampannya yang ikonis itu mengejutkan banyak orang dan hampir tak dikenali. Ia bahkan terlihat lebih tua. Perubahan pada wajah Zac Efron mulai mengejutkan, dan diperhatikan sejak perilisan film biografi tentang bersaudara petinju Von Erich, “The Iron Claw” pada tahun 2023 lalu.
Selain untuk tuntutan peran, Zac melakukan transformasi tubuh hingga lebih berisi dan berotot, wajahnya memang terlihat lebih lebar. Saat hadir di gelaran karpet merah perilisan “The Iron Claw”, banyak yang pangling dengan wajahnya. Banyak berkomentar, Zac terlihat lebih tua, dan tak sedikit pula yang mengatakan, mengapa Zac jadi mirip David Hasselhof?
Sejak dua tahun terakhir memang sudah banyak yang membicarakan, Zac melakukkan operasi plastik. Ini yang membuatnya perubahan pada kontur wajahnya. Ya, Zac memang melakukan operasi, tapi itu karena ia mengalami kecelakaan di tahun 2022. Tragedi berdarah, yang membuat rahangnya patah.
“Aku terpeleset hingga wajahku membentuk keras air mancur. Aku pingsan. Rahang ini patah. Tulang dagu,,, menggantung,” ungkap Zac Efron ketika diwawancarai oleh Men’s Health.
Mau tak mau, harus ada rekonstruksi wajah dan itu dilakukan melalui operasi. Zac menceritakan, saat masa penyembuhan, otot wajahnya ikut membesar. Ini adalah bagian dari proses, tubuh memperbaiki apa yang telah rusak.
“Masa yang sulit, aku mengalami depresi, hingga insomnia.”
Karena perubahan fisik dan proses perbaikannya, Efron menyebut dia juga menderita agoraobia. Agorafobia, merupakan rasa takut atas tempat, dan situasi, yang dapat menyebabkan kepanikan, tidak berdaya, atau malu, atau takut akan keramaian.
Ya, bagi seorang aktor dapat dibayangkan wajah adalah segalanya. Ketika perubahan terjadi, pasti berdampak sangat siginifikan pada mentalnya. Namun seperti biasa, netizen akan berkomentar seenaknya, tanpa melihat apa yang terjadi di belakan semua perubahan tersebut.