Orang dalam industri hiburan Hallyu telah mengungkapkan dugaan alasan mengapa penulis naskah asli film yang tayang di tahun 2001, Bungee Jumping of Their Own, menentang pembuatan ulang versi drama dari cerita tersebut pada tahun 2021.
Sebelumnya telah dikonfirmasi bahwa kanal Kakao TV mulai menggarap drama remake Bungee Jumping of Their Own yang awalnya dibintangi oleh Lee Byung Hun dan Lee Eun Joo. Aktor Lee Hyun Wook dan Jaehyun NCT adalah beberapa bintang pertama yang telah di-casting untuk drama remake tersebut, dan Kakao TV berencana untuk bekerja sama dengan perusahaan produksi asli film tersebut untuk merilis versi dramanya pada tahun 2022.
Kemudian, pada tanggal 9 Desember, Kakao TV menyampaikan kabar secara mendadak bahwa drama remake tersebut telah dibatalkan. Perwakilan Kakao TV mengutip pernyataan penuh kekhawatiran yang dirasakan oleh penulis naskah asli film tersebut sebagai alasan utama dari keputusan tiba – tiba tersebut, tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut.
Sekarang, menurut orang dalam industri, pembatalan drama mungkin disebabkan oleh “keyakinan agama” sang penulis naskah asli, sebagaimana dilansir melalui laman Allkpop, Jumat (10/12).
Salah satu media melaporkan sebagai berikut:
“”Penulis naskah ini menjadi seorang penganut Kristen yang taat beberapa waktu setelah mengerjakan naskah untuk Bungee Jumping of Their Own pada tahun 2001. Ketika penulis naskah menemukan berita bahwa film tersebut sedang dibuat ulang menjadi sebuah drama, ia menghubungi direktur perusahaan produksi film tersebut, dan menyatakan bahwa ia sangat menentang pembuatan ulang cerita karena keyakinan agama yang dianutnya. Dikatakan bahwa penulis naskah juga menekankan niat untuk mengambil tindakan tegas jika perusahaan produksi melanjutkan pembuatan ulang tanpa mempertimbangkan keinginan pribadinya. Tidak ada ruang untuk negosiasi, dari jenis moneter lainnya, karena penolakan secara ketat didasarkan pada kecenderungan keagamaan.”
Sementara itu, kisah Bungee Jumping of Their Own berpusat pada seorang pria bernama Seo In Woo, yang tidak dapat melupakan kekasihnya yang telah meninggal, In Tae Hee. Seo In Woo akhirnya menikah dan memiliki seorang putri dengan profesi sebagai guru sekolah menengah. Pada suatu hari, ia bertemu dengan seorang siswa laki-laki yang berbicara dan bertindak dengan cara yang persis sama dengan mantan kekasihnya yang telah meninggal. Seo In Woo mulai mengembangkan perasaan romantis untuk murid laki – lakinya, Im Hyun Bin.
Perilaku homoseksualitas yang dicerminkan Seo In Woo, terlebih terhadap murid prianya, terlepas dari keyakinan guru tersebut bahwa Im Hyun Bin adalah reinkarnasi kekasih perempuannya yang telah meninggal, tampaknya menjadi alasan di balik keputusan sang penulis naskah asli yang sudah melalui pertobatan dalam kepercayaan yang dianutnya.