Sinetron RCTI lagi-lagi berumur pendek. Teranyar, stasiun tv yang bermarkas di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, mendadak mengakhiri penayangan sinetron Cahaya Cinta Azzura. Ada apa?
Cahaya Cinta Azzura awalnya mungkin diproyeksi untuk menggantikan sinetron Ikatan Cinta yang era emasnya sudah berakhir. Apalagi ceritanya cukup segar dengan komposisi pemain utama yang belum pernah ditampilkan di sinetron manapun.
Menempati slot pukul 18.45 WIB, sinetron yang dibintangi Fero Walandouw, Larasati Nugroho, dan Irsyadillah gagal menjaring banyak penonton hingga akhirnya waktu penayangannya dimajukan ke sore hari.
Nahas, baru beberapa saat mengisi slot pukul 17.30 WIB, RCTI mendadak menamatkan Cahaya Cinta Azzura. Kabar kurang mengenakkan itu dibagikan oleh akun Instagram MNC Pictures pada Sabtu (2/12) kemarin.
Di postingannya, admin mengucap terima kasih kepada penonton yang telah setia menyaksikan Cahaya Cinta Azzura sampai akhir. “Segenap keluarga #CahayaCintaAzzura mohon pamit undur diri,” ucap admin.
Janggalnya, Cahaya Cinta Azzura pamit tanpa ending. Pembunuh ayah kandung Pusaka, Adipura Satya Aji, yang diperankan oleh Billy Boedjanger tidak terungkap dan di episode akhir tertulis kata “Bersambung”.
Pemirsa setia RCTI sendiri sudah tidak heran dengan tulisan “Bersambung” di episode terakhir sinetronnya. Sebelumnya, Gober, Tukang Ojek Pengkolan, dan Kesetian Janji Cinta juga begitu. Sampai saat ini kelanjutannya tak ada kejelasan.