Lagi-lagi tema perselingkuhan menyedot perhatian publik, ini terbukti dengan capaian film Indonesia terbaru di bulan Juni ini, Ipar Adalah Maut. Ipar Adalah Maut mencatat prestasi fenomenal, dalam 5 hari tayang menembus 1 juta penonton. Demikian kabar bahagia yang diumumkan di akun Instagram Ipar Adalah Maut The Movie.
Film yang dibintangi Michelle Ziudith, Deva Mahenra, dan Davina Karamoy berpotensi menutup akhir pekan ini dengan 2 juta penonton dan apabila tercapai ada nazar yang akan dilakukan oleh para pemain.
Seiring “booming”-nya Ipar Adalah Maut, pemain utama film ini ikut berbagi dari pengalaman syuting hingga sudut pandang mereka tentang perselingkuhan, yang saat ini dalam kehidupan sehari-hari pun bahkan dalam lingkaran kehidupan para selebriti sering terjadi.
Deva Mahenra dalam wawancara Bincang Bintang, mengetengahkan apa makna kasih sayang, apa itu cinta, sehingga kalau Anda benar-benar memahami makna ini, seharusnya tidak akan mungkin selingkuh.
“Kalau lu selingkuh, berarti lu pilih yang lu selingkuhin. Kalau lu sayang sama yang pertama, lu nggak akan pernah selingkuh. Tahu nggak, kenapa namanya kasih sayang? Karena cinta itu memberi, hanya memberi, udah memberi saja. Bukan Take and Give. Kalau take and give itu untuk pekerjaan. Kita cinta sama pasangan kita, ya kita hanya memberi, nggak nuntun apa-apa lagi,” ungkap Deva.
Pandangan Deva tentang kasih sayang ini banyak dipuji oleh netizen. Bahwa cinta tak meminta, tak menuntut apapun dari pasangannya. Kalau kurang ini kurang itu, maka itu semua hanya alasan.
Ipar Adalah Maut diadaptasi dari kisah nyata yang diceritakan ulang konten kreator, Elizasifaa, melalui akun TikTok @elizasifa hingga menjadi viral di media sosial.
Film ini menceritakan seorang perempuan bernama Nisa yang memiliki suami berselingkuh dengan adiknya, Rani. Kisah kehancuran rumah tangga itu bermula kala Rani tinggal bersama keluarga kecilnya.