Tanggal 10 Oktober ditasbihkan sebagai Hari Kesehatan Mental Sedunia. Beruntungnya, percakapan seputar kesehatan mental menjadi semakin terbuka dan umum, dan kita, sebagai masyarakat, menjadi lebih sadar akan pentingnya hal tersebut.
Kesejahteraan mental adalah sesuatu yang membutuhkan usaha dan perhatian yang terus-menerus dan setiap orang melakukannya dengan cara yang berbeda.
Intip yuk beberapa ritual dan kebiasaan yang merupakan bagian yang tidak dapat dinegosiasikan dari perawatan kesehatan jiwa yang dapat kamu praktikkan di kehidupan sehari-hari!
- Selalu pastikan melakukan persiapan dengan baik
Semuanya adalah tentang persiapan. Ketika kita tidak merencanakan sesuatu dengan baik pada hari sebelumnya, maka ada saja yang salah ketika hari H.
Hidup sudah sangat tidak terduga, jadi ketika kita membuat kerangka kerja dasar untuk mengendalikan stres, produktivitas kita secara otomatis akan meningkat dan rasanya seperti kita dapat menghadapi dunia dengan gagah berani.
- Tuangkan kehidupanmu dalam bentuk tulisan
Tidak ada salahnya dengan mendedikasikan sedikit waktumu, misalnya 20 menit dalam sehari, untuk menulis walaupun hanya sekedar hal-hal kecil yang patut disyukuri ketika tidak ada sesuatu sedikit pun yang terlintas dalam benak.
Dengan menulis jurnal kehidupan pribadi kita, pikiran akan lebih tenang dan lewat tulisan tersebut, kita dapat melihat siapa diri kita yang sebenarnya.
- Luangkan waktu untuk diri sendiri (me time)
Me time alias memberi waktu untuk diri sendiri adalah suatu hal yang wajib dilakukan. Kamu tidak perlu berdandan untuk siapa pun, tidak perlu bersaing dengan siapa pun, dan tidak perlu berjuang untuk membuat suaramu di dengar. Kamu hanya perlu menjadi diri kamu sendiri.
- Terapi air
Terapi air yang dimaksud disini adalah menenangkan diri ke tempat-tempat yang memiliki unsur air di dalamnya, seperti laut, air terjun, pelabuhan, sungai, atau sekedar kolam ikan. Kamu hanya perlu menatap ke dalamnya.
Ada sesuatu yang begitu menyegarkan tentang pemandangan dan suara air yang bergerak sehingga, apa pun yang berisiko mengganggu keseimbangan mental dan emosional, hanya setelah beberapa menit di hadapan lokasi tersebut akan membuat kamu kembali sehat secara mental.
Tentu saja, “aquaterapi” yang ideal adalah berada sepanjang hari di pantai yang tenang ditemani buku bacaan yang bagus dan suara pasang surut yang lembut, tetapi dalam keadaan darurat, bahkan video yang memperlihatkan suasana yang bernuansa air akan membuat diri kamu kembali ke jalurnya.
- Cobalah untuk mengambil langkah untuk berjalan
Cobalah untuk mulai berjalan minimal 12.000 langkah sehari, yang memakan waktu sekitar satu jam 45 menit. Apa yang pada awalnya tampak seperti tugas yang menakutkan, sekarang buatlah menjadi salah satu bagian favorit kamu hari ini.
Kamu juga bisa menggunakan waktu makan siang dan jalan-jalan setelah bekerja pada hari kerja untuk menghilangkan stres. Di akhir pekan, kamu juga bisa lebih banyak berjalan dan melakukan jogging di tempat terbuka, dengan tujuan mencapai setidaknya 20.000 langkah, yang memakan waktu sekitar dua setengah jam. Ini membantu kamu memusatkan diri dan mempersiapkan mental untuk minggu berikutnya.
- Berpetualang
Meskipun ini mungkin tidak terdengar seperti cara terbaik—atau termudah—untuk menjaga kesehatan mental yang optimal, namun berpetualang dan mencoba hal-hal baru penuh tantangan akan terasa menyenangkan.
Untuk menjaga kesehatan mental yang optimal, kamu bisa mencari petualangan dan mencoba hal-hal baru yang membangkitkan semangat dan membuat hidupmu lebih berwarna.
- Bersikap lembut pada diri sendiri
Apa pun yang layak dilakukan bisa dikerjakan meskipun tidak sempurna. Misalnya, jika kamu merasa kewalahan dengan pekerjaan rumah tangga, daripada menangani semuanya sekaligus atau tidak sama sekali, mulailah dengan menyingkirkan tumpukan pakaian yang terkumpul di kursi.
Jika memasak makan malam terasa seperti upaya yang monumental, semangkuk sereal tetaplah makanan. Kamu diperbolehkan untuk mengistirahatkan mentalmu ketika segala sesuatunya terasa sulit, tetapi penting untuk mendorong diri kamu agar terus berjalan. Melakukan sesuatu yang kecil lebih baik daripada tidak melakukan sama sekali, dan memecah tugas yang tampaknya mustahil menjadi tindakan sederhana akan mengingatkan kamu bahwa dirimu mampu.
- Rutinitas istirahat
Menjaga diri sendiri adalah pilihan aktif yang membutuhkan latihan yang konsisten. Biasanya dimulai dengan memperlakukan diri sendiri seperti bagaimana kita ingin memperlakukan orang yang dicintai, dengan penuh kasih sayang, empati, dan kebaikan, serta sesekali memberikan cinta yang meluber untuk memastikan diri kita tidak berjalan di tempat.
Kita hanya perlu terus mengingatkan diri sendiri bahwa sementara selalu ada kesempatan untuk berkembang dan tumbuh, butuh waktu untuk menjadi versi yang lebih baik dari diri kita dan harus menerima diri kita pada saat ini. Ucapkan pada diri sendiri, “Dia bekerja sangat keras untuk sampai ke sini, dan dia pantas mendapatkan cinta saya.”
Kamu bisa melakukan kegiatan untuk membuat diri kamu lebih tenang, seperti sebelum tidur di malam hari, kamu bisa memberi kucing peliharaanmu pelukan terakhir sebelum tidur, mandi (sambil bernyanyi), dan rutinitas perawatan kulit atau pun perawatan rambut sambil menonton salah satu episode drama favoritmu di Netflix atau menyaksikan video YouTube dan TikTok.