Kesehatan reproduksi merupakan hal yang sangat penting, terutama bagi pasangan yang sedang berusaha untuk memiliki keturunan.
Sayangnya, perempuan seringkali dijadikan kambing hitam jika pasutri tidak kunjung memiliki buah hati. Padahal peran kesehatan reproduksi laki-laki juga tidak kalah penting untuk dijaga.
Sekitar 30% dari kasus ketidaksuburan berasal dari pria, yang dapat disebabkan oleh berbagai kondisi seperti lingkungan yang buruk, stress, pola makan tidak sehat, faktor genetik dan sebagainya
Salah satu faktor yang turut mempengaruhi kesehatan reproduksi pria adalah gelombang Wifi. Riset yang dilakukan para peneliti di Jepang membuktikan bahwa gelombang elektromagentik dari telepon pintar dan modem dapat merusak sperma.
Peneliti membagi pria dalam tiga kelompok. Sperma kelompok pertama tidak terkena sinyal wifi, sperma kelompok kedua terkena sinyal wifi selama 30 menit dan sperma kelompok ketiga terkena wifi selama 2 jam.
Dalam penelitian tersebut, dibuktikan bahwa sperma yang terkena sinyal Wifi selama 2 jam mengalami tingkat kematian sebanyak 53,3%, sementara sperma yang terkenal sinyal Wifi selama 30 menit mengalami kematian sebanyak 16,2%.
Hal ini cukup memprihatinkan mengingat bahwa saat ini hampir semua orang memiliki telepon pintar, dan banyak diantara mereka yang kecanduan, hampir tidak pernah lepas dari telepon pintar mereka tersebut.
Oleh karena itu, bagi pasangan yang sedang berencana untuk memiliki keturunan, disarankan bagi pasangan pria untuk menghindari penggunaan telepon pintar terlalu banyak.
Mereka juga disarankan untuk meletakkan telepon pintar mereka dan alat-alat elektronik lainnya yang memancarkan gelombang wifi sejauh mungkin dari tubuh ketika sedang tidak digunakan.
Nah ladies, kalau kalian sedang berencana untuk memiliki keturunan, ingatkan pasangan kalian agar jangan sering-sering menggunakan telepon pintar atau alat elektronik lainnya ya…