Akhir pekan ini, Layangan Putus sampai di episode 9A dan 9B. Makin bikin geregetan dan seru pastinya. Di episode 8A dan B kemarin pasti kaum hawa emosi melihat, gimana Aris dan Lydia dua insan yang seharusnya berbuat salah, malah menempatkan Kinan dalam posisi yang salah. Ingat, ketika Kinan mau menggugat Aris, Lydia bisa bilang: “Kok, dia jahat banget sih, Mas?” Lha! Ini bikin kesal yang nonton, nggak sih?
Belum lagi, saat Aris di kantor pengacara bilang ke Kinan, “How Could You?” plus, mau memutar balikkan fakta, kalau Kinan seolah-olah ada hubungan khusus dengan dr. Andre. Fix! Bikin emosi, gemas segemas-gemasnya. Ini termasuk sikap manipulatif. Salah, tapi berusaha menyalahkan Kinan. Jadi, apa sih manipulatif?
Secara umum, manipulative adalah melakukan taktik psikologis, yang tidak sehat untuk mengontrol bagaimana seseorang berpikir dan berperilaku. Mereka yang manipulatif, adalah orang-orang yang mencoba mengendalikan orang lain untuk mendapatkan keuntungan. Tanpa disadari, mungkin hampir setiap orang pernah melakukannya. Ini termasuk toksik dalam hubungan.
Berikut ciri-ciri pasangan yang manipulatif, dikutip dari Instagram motivator @esterefa.
- Selalu menyalahkan pasangan
- Air mata buaya atau playing victim. Terkadang menggunakan tangisan, menggunakan “drama kesedihan” sebagai senjata.
- Menyalahkanmu atas emosi yang ia rasakan, seperti; stress, karena kamu yang ditudingnya cari masalah.
- Menggunakan masalah pribadi untuk melawan perkataanmu
- Tidak pernah meminta maaf, dan dihadapanmu bersikap memang seolah tak melakukan kesalahan. Malah kalau bisa, ya, kamu yang salah, kamu yang minta maaf.
- Membuatmu merasa ragu akan diri sendiri. Karena jago memutarbalikkan fakta, lama-lama jadi kamu yang berasa mau gila sendiri, jadi bingung sama kebenaran yang kamu tau dan yakini sendiri.
- Membuatmu Merasa Tidak berguna. Karena kamu dimanipulasi, berada dalam posisi yang seolah salah, seolah tidak benar, lama-lama kamu merasa tak ada kekuatan.
Sudah selingkuh, memanipulasi keadaan untuk menutupi kebohongan. Tapi, sepintar apapun menutupi perselingkuhan, lama-lama pasti akan ada celah, dan ketahuan juga.
Mempelajari Ciri Sikap Manipulatif Dari Mas Aris Layangan Putus
Akhir pekan ini, Layangan Putus sampai di episode 9A dan 9B. Makin bikin geregetan dan seru pastinya. Di episode 8A dan B kemarin pasti kaum hawa emosi melihat, gimana Aris dan Lydia dua insan yang seharusnya berbuat salah, malah menempatkan Kinan dalam posisi yang salah. Ingat, ketika Kinan mau menggugat Aris, Lydia bisa bilang: “Kok, dia jahat banget sih, Mas?” Lha! Ini bikin kesal yang nonton, nggak sih?
Belum lagi, saat Aris di kantor pengacara bilang ke Kinan, “How Could You?” plus, mau memutar balikkan fakta, kalau Kinan seolah-olah ada hubungan khusus dengan dr. Andre. Fix! Bikin emosi, gemas segemas-gemasnya. Ini termasuk sikap manipulatif. Salah, tapi berusaha menyalahkan Kinan. Jadi, apa sih manipulatif?
Secara umum, manipulative adalah melakukan taktik psikologis, yang tidak sehat untuk mengontrol bagaimana seseorang berpikir dan berperilaku. Mereka yang manipulatif, adalah orang-orang yang mencoba mengendalikan orang lain untuk mendapatkan keuntungan. Tanpa disadari, mungkin hampir setiap orang pernah melakukannya. Ini termasuk toksik dalam hubungan.
Berikut ciri-ciri pasangan yang manipulatif, dikutip dari Instagram motivator @esterefa.
- Selalu menyalahkan pasangan
- Air mata buaya atau playing victim. Terkadang menggunakan tangisan, menggunakan “drama kesedihan” sebagai senjata.
- Menyalahkanmu atas emosi yang ia rasakan, seperti; stress, karena kamu yang ditudingnya cari masalah.
- Menggunakan masalah pribadi untuk melawan perkataanmu
- Tidak pernah meminta maaf, dan dihadapanmu bersikap memang seolah tak melakukan kesalahan. Malah kalau bisa, ya, kamu yang salah, kamu yang minta maaf.
- Membuatmu merasa ragu akan diri sendiri. Karena jago memutarbalikkan fakta, lama-lama jadi kamu yang berasa mau gila sendiri, jadi bingung sama kebenaran yang kamu tau dan yakini sendiri.
- Membuatmu Merasa Tidak berguna. Karena kamu dimanipulasi, berada dalam posisi yang seolah salah, seolah tidak benar, lama-lama kamu merasa tak ada kekuatan.
Sudah selingkuh, memanipulasi keadaan untuk menutupi kebohongan. Tapi, sepintar apapun menutupi perselingkuhan, lama-lama pasti akan ada celah, dan ketahuan juga.