Bagi penggemar Jang Na Ra, penampilannya dalam drama Korea Good Partner adalah sebuah suguhan istimewa. Kali ini ia memerankan seorang pengacara perceraian bernama Cha Eun Kyung yang sukses di karier, akan tetapi menghadapi banyak masalah dalam kehidupan pribadinya. Dengan latar belakang drama hukum yang intens, Good Partner mengeksplorasi sisi emosional dari seorang perempuan yang harus menyeimbangkan antara karier gemilangnya dan kehidupan keluarga yang berantakan. Yuk, kita lihat bagaimana cara Jang Na Ra sebagai Cha Eun Kyung jungkir balik dalam menghadapi cobaan hidup yang berat ini.
Pengacara kompeten di firma hukum besar
Cha Eun Kyung dikenal sebagai profesional yang sangat dihormati di firma hukum Daejeong. Kesuksesannya tidak bisa diragukan, terutama dalam menyelesaikan kasus-kasus perceraian yang rumit dan penuh konflik. Namun, di balik kesuksesannya sebagai pengacara, Eun Kyung menjalani kehidupan pribadi yang penuh tantangan. Ketika perceraiannya sendiri terungkap ke publik, banyak pihak mulai mempertanyakan integritas dan keahliannya. Bagaimana mungkin seorang pengacara perceraian yang sukses tidak bisa menyelamatkan pernikahannya sendiri? Inilah salah satu konflik besar yang membuat kita penasaran dan terus mengikuti cerita Eun Kyung di Good Partner.
Ibu yang tidak akrab dengan putrinya
Karier Eun Kyung yang gemilang ternyata berdampak buruk pada hubungan keluarganya. Kim Jae Hui, putrinya, tumbuh besar tanpa banyak kehadiran ibunya. Eun Kyung sering absen dari momen-momen penting dalam kehidupan anaknya, seperti acara sekolah dan kegiatan sehari-hari. Hal ini menciptakan jarak yang semakin lebar antara ibu dan anak, hingga hubungan mereka menjadi dingin dan tidak akrab. Kisah ini sangat menyentuh karena menggambarkan dilema yang dihadapi banyak orang dalam kehidupan nyata, di mana ambisi karier sering kali bertabrakan dengan kebutuhan untuk menjalankan peran sebagai orang tua. Jang Na Ra akan membawa kamu untuk melihat bagaimana Cha Eun Kyung berusaha memperbaiki hubungannya dengan anaknya setelah bertahun-tahun mengabaikan peran penting tersebut.
Usaha untuk menjadi ibu yang lebih baik
Setelah perceraiannya, Eun Kyung menyadari bahwa ia tidak hanya kehilangan suaminya, tetapi juga hampir kehilangan putrinya. Ia mulai berusaha memperbaiki hubungan tersebut dengan melakukan hal-hal kecil namun bermakna, seperti lebih memperhatikan kegiatan sekolah Jae Hui, mengajak liburan bersama, dan bahkan belajar memasak makanan kesukaan anaknya. Perjalanan Eun Kyung dalam mendekati kembali putrinya ini memberikan banyak momen emosional dalam drama. Kita bisa melihat bagaimana ia berjuang untuk menebus kesalahannya di masa lalu dan berusaha menjadi ibu yang lebih baik, meski penuh dengan tantangan.
Mendengarkan curhat putrinya
Salah satu momen paling menyentuh adalah ketika Eun Kyung mulai meluangkan waktu untuk mendengarkan curhat Jae Hui di rumah. Sebelumnya, komunikasi mereka sangat terbatas dan canggung. Kini, setelah hanya tinggal berdua di rumah, Eun Kyung perlahan mulai membuka diri dan menciptakan ruang bagi putrinya untuk berbagi cerita, mulai dari hal-hal kecil di sekolah hingga perasaan-perasaan terpendam yang selama ini sulit diungkapkan.
Membangun firma sendiri
Sekarang hidup Eun Kyung mengalami banyak perubahan, baik dari segi personal maupun profesional. Salah satu perubahan besar yang ia ambil adalah memutuskan untuk resign dari firma hukum Daejeong dan membuka firma hukumnya sendiri. Keputusan untuk meninggalkan firma hukum besar dan memulai usaha sendiri bukanlah hal yang mudah, terutama bagi seseorang seperti Eun Kyung yang sudah terbiasa dengan stabilitas dan dukungan dari perusahaan besar. Namun, ia merasa bahwa ini adalah langkah yang tepat, baik untuk kariernya maupun hubungannya dengan Jae Hui. Lokasi firma barunya yang dekat dengan tempat belajar Jae Hui membuatnya lebih mudah untuk mendekatkan diri dengan putrinya.
Dalam Good Partner, kita disuguhkan konflik-konflik yang sangat relevan dengan kehidupan nyata. Jang Na Ra pun sekali lagi menunjukkan kemampuan aktingnya yang luar biasa dengan memerankan karakter yang penuh konflik batin. Kamu akan merasakan setiap emosi yang ia tampilkan, mulai dari ketegaran di ruang sidang hingga kesedihan ketika ia berusaha mendekati kembali putrinya. Itulah mengapa Good Partner menjadi tontonan yang ditunggu-tunggu setiap Jumat dan Sabtu di Viu.