Shannen Doherty tak hanya harus berjuang melawan kanker selama 9 tahun. Dia juga harus menahan sakit dikhianati suami di saat-saat paling kritis hidupnya. Selama 2 tahun, bintang Beverly Hills 90210 ini diselingkuhi oleh suaminya, Kurt Iswarienko. Menyakitkannya lagi, kebohongan ini terbongkar pada detik-detik ia harus menjalani operasi otak.
Dalam podcast-nya “Let’s Be Clear”, Shannen menceritakan pengkhianatan di hari-hari yang berat, hingga ia mengajukan perceraian di tahun 2023, setelah 13 tahun pernikahan. Perceraian itu resmi terealisasi sehari sebelum Shannen meninggal dunia, akhir pekan lalu.
“Saya mengajukan perceraian pada 2023, dan pada saat itu juga saya operasi otak. Saya mengetahui pernikahan saya berakhir, berantakan, dan pagi harinya saya harus menjalani operasi. Menyakitkan mengetahui suami saya telah mengkhianati saya selama 2 tahun,” ungkap Shannen Doherty, dilansir dari Hola.
Seharusnya di pagi hari dimana Shannen harus menjalani operasi, Kurt Iswarienko mendampingi. Namun Shannen menolak kehadirannya. “Saya merasa benar-benar dibohongi selama ini, dikhianati begitu menyakitkan. Saya merasa tidak dicintai oleh seseorang yang bersama-sama dengan saya selama 13 tahun. Seseorang yang saya cintai dengan sepenuh hati saya,” bilang Shannen Doherty.
Shannen menjalani operasi kala itu didampingi oleh ibunya, kakaknya, dan sahabat. Mereka akhirnya tempat dimana Shannen bertumpu. Perjalanan operasi, radiasi, kehilangan rambut, segala protokol kanker sudah sangat menyakitkan, hatinya pun masih harus merasakan sakit. “Tidak terbayangkan melalui semua itu, lalu ku mendapati kebenaran, dan tak ada jalan lain selain mengurus perceraian.”
Dari awal memulai hubungan, Shannen sudah tegas soal kesetiaan dan kepercayaan. “Saya selalu bilang dari awal, ‘jika kau selingkuh, kau keluar (dari hubungan).”
Kurt Iswarienko adalah suami ketiga Shannen. Sebelumnya, ia menikah dengan Rick Saloman pada 2002 hingga 2003. Kemudian menikahi aktor Ashley Hamilton – putra aktor kawakan George Hamiton pada 1993-1994. Shannen dan Kurt menikah pada 2011.
Sebelum finalisasi perceraian dengan Kurt, Shannen sempat bicara dengan kekasih gelap Kurt selama 2 tahun, mengeluarkan isi hatinya. “Saya bicara pada wanita itu, pacarnya. Sebuah episode yang lain. Itu pengalaman yang memalukan, dan sangat tidak nyaman,” ucap Shannen.
Shannen menjalani operasi kala itu didampingi oleh ibunya, kakaknya, dan sahabat. Mereka akhirnya tempat dimana Shannen bertumpu. Perjalanan operasi, radiasi, kehilangan rambut, segala protokol kanker sudah sangat menyakitkan, hatinya pun masih harus merasakan sakit. “Tidak terbayangkan melalui semua itu, lalu ku mendapati kebenaran, dan tak ada jalan lain selain mengurus perceraian.”
Dari awal memulai hubungan, Shannen sudah tegas soal kesetiaan dan kepercayaan. “Saya selalu bilang dari awal, ‘jika kau selingkuh, kau keluar (dari hubungan).”
Sebelum finalisasi perceraian dengan Kurt, Shannen sempat bicara dengan kekasih gelap Kurt selama 2 tahun, mengeluarkan isi hatinya. “Saya bicara pada wanita itu, pacarnya. Sebuah episode yang lain. Itu pengalaman yang memalukan, dan sangat tidak nyaman,” ucap Shannen.
Setelah semua pengkhianatan itu, Shannen dalam kelemahannya mengatakan, “Saya masih percaya pada cinta.”