Di pertengahan bulan Januari, CJ ENM Korea telah meluncurkan drama komedi medis kedua pada tahun 2022, terlepas dari tanda yang tampaknya membatasi, kedua drama tersebut tidak dapat dipisahkan lebih jauh.
Mengikuti drama medis supernatural TVN, Ghost Doctor, dengan bintang K-pop Rain sebagai pemeran utama, pemirsa akan dibawa ke dalam perjalanan terbaru bidang medis yang super sibuk di Korea Selatan lewat drakor produksi orisinal platform online streaming Tving, Dr. Park’s Clinic. Drakor berdurasi sekitar 30 menit ini mengikuti format mokumenter ala perkantoran yang diisi dengan humor yang sangat luas dan terhubung dengan kehidupan sehari-hari.
Jauh dari pusat medis universitas dan bangsal VIP mewah yang hadir dalam drakor Hospital Playlist dan sejenisnya, pertunjukan ini mengikuti perjalanan seorang dokter paruh baya yang kikuk, yang berjuang dengan membuka praktik sendiri. Namun kenyataan tak seindah bayangan ketika dia harus berusaha keras mempertahankan bisnisnya di tengah semangatnya yang mulai melayang.
Terakhir tampil dalam serial thriller Times, Lee Seo Jin kembali beraksi sebagai Park Won Jang, seorang pria Korea biasa yang mengikuti mimpinya untuk menjadi seorang dokter, profesi paling berharga di negara ginseng itu.
Namun, harapannya untuk mengendarai mobil sport mewah dan menjadi dokter kaya raya serta dermawan yang disanjung oleh masyarakat belum terwujud. Yang terjadi sekarang adalah Won Jang yang telah berusia setengah baya, menutupi kebotakannya dengan wig dan berusaha untuk memenuhi kebutuhan istrinya yang boros Sa Mo Rim (Ra Mi Ran) dan dua anaknya, mendirikan praktiknya sendiri, sebuah klinik penyakit dalam yang ramah di lingkungan tempat tinggalnya.
Won Jang segera dilanda serangkaian kesengsaraan. Antrian pasien yang gagal terwujud, tumpukan tagihan besar pada kartu kreditnya akibat sang istri yang boros dan keinginannya untuk memiliki dampak yang berarti pada kehidupan orang lain, dengan cepat punah. Klien pertamanya, seorang wanita tua yang pada awalnya berbicara di telinganya dengan cerita keluhan tentang keluarganya, memintanya untuk memotong kuku kakinya.
Pemeran lainnya yang ada dalam kantor sang dokter adalah Cha Mi Young, diperankan oleh aktris pendukung drakor Cha Chung Hwa (Hometown Cha-Cha-Cha), seorang sekretaris berbibir tipis yang hanya mengambil pekerjaan karena dia mengharapkan bisnis sang bos gagal, sehingga beban kerjanya akan menjadi ringan.
Setelah beberapa percobaan awal, Won Jang akhirnya menemukan cara untuk meningkatkan jumlah kliennya, meskipun dengan daftar pasien yang sebagian besar tidak dia inginkan, dan ini memerlukan perekrutan seorang perawat. Mi Young merekomendasikan putranya yang sangat tidak memenuhi syarat dan, dalam serangkaian referensi yang diambil dari film Parasite, termasuk jingle Jessica dalam pra-wawancara yang dilakukannya dalam film pemenang Oscar itu, untuk menghafal latar belakang palsunya, sehingga dia berhasil menempatkan dirinya di posisi itu.
Sementara drama medis Korea lainnya terlihat lebih berkilau dan cenderung menyanjung dokter serta ahli bedah muda yang menarik, Dr.Park’s Clinic berlangsung di lingkungan yang jauh lebih akrab bagi pemirsa domestik, yang merupakan jenis klinik kecil yang ada di lingkungan sekitar yang dapat kamu temukan terletak di lantai salah satu ujung bangunan komersial serbaguna tanpa akhir yang tidak mencolok, di mana klinik, ruang biliar, studio yoga, dan tempat les biasanya bercampur menjadi satu.
Drakor ini diadaptasi dari webcomic dengan judul yang sama karya Jang Bong Soo, yang menarik kisah dari pengalamannya sendiri selama 18 tahun sebagai dokter. Agaknya, pengalaman Jang juga berpengaruh pada latar belakang Won Jang, dan di sinilah drama itu masuk.
Acara ini menawarkan kita wisata sekilas ke masa lalu Won Jang sebagai dokter residen muda di rumah sakit melalui urutan yang menampilkan rasio aspek yang lebar, pencahayaan sinematik dan musik penuh atmosfer.
Urutan ini, yang menampilkan kecenderungan ingin menjadi pusat perhatian, tampak kabur, penuh nostalgia dan sedikit manipulatif. Mereka juga sangat sinematik sehingga kontras yang tidak menarik dibuat dengan penampilan yang tampak lebih murah dari sebagian besar tayangan.
Sedangkan dari sisi komedi, warnanya terasa lebih terlokalisasi dibanding sebuah pertunjukan besar yang ditujukan untuk penonton global, dengan banyak lelucon tentang jamu, kopi instan berbentuk stik, dan ritual lokal, seperti saat Won Jang memasukkan uang 50rb won ke mulut istrinya saat sang istri memakai hidung babi ketika mereka terlambat merayakan pembukaan kliniknya dengan penggunaan kaki babi yang murah dibandingkan kepala babi, yang secara tradisional digunakan sebagai persembahan untuk keberuntungan.
Banyak pemain memiliki kemampuan akting komikal yang hebat, terutama Ra Mi Ran, yang mempunyai peran kecil namun regresif yang membuat dia berhasil mencapai status aktris terkemuka (Miss & Mrs Cops , Honest Candidate) beberapa tahun yang lalu. Namun demikian, nada lelucon yang jelas dan pementasan yang kering memberi mereka sedikit kesempatan untuk bersinar.
Dengan episode pendek dan humor yang luas, Dr. Park’s Clinic tidak sedikitpun meninggalkan ruang kebosanan dalam pandangan pemirsa, tetapi berapa banyak pemirsa yang bertahan dengan serial ini akan bergantung pada kesabaran mereka.
Ingin menghibur diri lewat lawakan cerdas yang ditawarkan drakor Dr. Park’s Clinic? Kamu bisa simak teaser-nya di bawah ini dan menonton serial mokumenter lucu ini melalui layanan online streaming Vidio.