Empat tahun setelah serial My Mister mendapat sambutan yang baik dari penonton, penulis Park Hae Young kembali dengan My Liberation Notes, drama lainnya dengan kisah yang membumi, tajam, dan digerakkan oleh keluarga dengan fokus tempat kerja yang realistis.
Pemeran utama drama JTBC ini terdiri dari tiga saudara kandung yang sudah dewasa dengan latar belakang pedesaan Korea Selatan, dibintangi Kim Ji Won, Lee Min Ki dan Lee El. Karakter mereka berjuang dengan perjalanan panjang setiap hari ke dan dari ibu kota, Seoul, dan prospek pernikahan yang suram.
Son Seok Koo berperan sebagai pecandu alkohol yang pendiam, Tuan Goo, yang bekerja untuk ayah mereka dan tinggal di sebuah pondok di sebelahnya.
Perhatian, mengandung spoiler!
Yeom Mi Jung (Kim Ji Won) dan Yeom Ki Jung (Lee El), keduanya merupakan pekerja kantoran, sementara Yeom Chang Hee (Lee Min Ki) berkeliaran di sekitar kota menjaga toko serba ada.
Di penghujung hari, mereka semua pulang ke Sando, sebuah desa kecil yang jauh dari Seoul. Jaraknya begitu jauh sehingga pada malam hari mereka harus tetap berada di luar melewati kereta terakhir dan berbagi ongkos taksi untuk pulang.
Seoul, dengan harga real estat yang meroket, dikelilingi oleh provinsi Gyeonggi. Seperti yang digambarkan oleh salah satu mantan pacar Chang Hee, Seoul seperti kuning telur yang kaya dikelilingi oleh putih telur Gyeonggi yang hambar.
Chang Hee tampaknya berjuang untuk mempertahankan pasangannya. Ini sebagian karena stigma di mana dia tinggal, atau lebih tepatnya di mana dia tidak tinggal, karena sepertinya tidak ada yang tahu di mana Sando berada. Tapi itu juga karena temperamennya yang berapi-api, didorong oleh rasa frustrasinya dengan keadaan sosial dan geografisnya.
Mi Jung tampaknya memiliki situasi kerja terbaik, hanya karena dia dipekerjakan oleh perusahaan raksasa. Perusahaan ini begitu besar sehingga menawarkan berbagai macam kegiatan kelompok kepada para pekerjanya, sebuah kesempatan untuk bersosialisasi yang sering kali mengarah pada makan malam tim disertai minuman memabukkan dan banyak fitnah.
Masalahnya, Mi Jung belum pernah mengikuti kegiatan semacam itu, menyebabkan dia dikucilkan oleh rekan-rekan kerjanya. Situasi diperparah oleh fakta bahwa dia adalah karakter yang paling pendiam dalam keluarga Yeom.
Mi Jung menggunakan perjalanan panjangnya untuk pulang ke rumah sebagai alasan untuk tidak mengikuti apa pun, tetapi mungkin juga ada hubungannya dengan kepribadian dan kesengsaraan keuangannya.
Perempuan itu berhutang lebih dari 15 juta won (Rp 176 juta). Hutang itu tampaknya terkait dengan seorang pria yang menghindari pesannya. Hubungan itu mungkin sudah menjadi sejarah, tetapi para kreditur memburunya demi uang. Agar orang tuanya tidak mengetahui surat-surat peringatan tentang hutangnya, dia membuat surat-surat itu dikirim ke pondok Goo.
Dalam banyak hal, Mi Jung adalah kebalikan dari adiknya Ki Jung. Meskipun dia juga bekerja di kantor dan merasa terasing, Ki Jung jarang menghabiskan saat-saat tenang, menggunakan setiap kesempatan untuk mengeluh kepada orang-orang di sekitarnya, terutama tentang bos playboy-nya, yang tampaknya memperhatikan setiap wanita di perusahaan kecuali dia.
Ki Jung, yang menggunakan waktu luangnya yang sedikit dan berharga untuk mengeriting rambutnya, telah menyerah pada dunia kencan. Dia memutuskan bahwa mulai sekarang dia akan mencintai “dengan mudah”, pria mana pun boleh.
Sementara itu, Goo adalah seorang pekerja yang rajin, selalu diam di tempat kerja dan di meja makan. Dia membuka mulutnya untuk gigitan suara singkat hanya ketika gerutuan atau anggukan tidak akan cukup. Dia minum selama waktu istirahatnya, dimana orang tua Yeom menemukannya secara misterius dalam keadaan berlumuran darah pada suatu hari dan membawanya ke rumah sakit.
Suatu malam musim panas yang hangat saat mereka mengunyah babi panggang di udara terbuka, Ki Jung berbicara tentang bagaimana jangkrik, merasakan bahwa musim berubah, mengintensifkan suara mereka saat mencari pasangan sebelum musim dingin tiba. Ada banyak tekanan untuk menikah di Korea, dan melakukannya sebelum usia tertentu, terutama bagi wanita.
Bagi anak-anak keluarga Yeom, jendela kesempatan tampaknya juga akan tertutup. Mengingatkan ketiganya pada jam yang terus berdetak dalam kehidupan kencan mereka adalah sepotong berita yang beredar, dimana seorang politisi membuat kritik dengan mengatakan bahwa masa muda berakhir pada usia 29 tahun.
Politisi ini mungkin tidak lagi memandang Mi Jung, Ki Jung atau Chang Hee sebagai anak muda, tetapi kapan tepatnya “musim dingin” pasca-pernikahan mereka dimulai?
My Liberation Notes merupakan drama dewasa yang kuat tentang masa muda yang memudar, tanggung jawab yang meningkat dan tekanan sosial tak terhindarkan yang menangkap frustrasi dan tantangan kehidupan dewasa muda di Korea.
Kisahnya menarik dan sangat dekat dengan kehidupan, terutama bagi kaum milenial yang hidup dengan konsep individualistis yang kuat, namun penuh tekanan untuk segera menikah. My Liberation Notes juga tayang di platform online streaming di Netflix. Kamu bisa cek trailer-nya di bawah ini!