Bertemu Luna Maya dalam sesi wawanara untuk kanal YouTube TS Media, Sophia Latjuba bercerita banyak hal. Dari mulai kebiasaan hidup berpindah-pindah sampai fobia ketinggian.
Berpindah-pindah dari satu rumah ke rumah lain dari satu wilayah ke wilayah lain dilakukan Sophia Latjuba sejak lama. Selain tak punya rumah sendiri, Sophia Latjuba mengatakan harga properti di Jakarta sudah tidak masuk akal.
“Saya tidak punya rumah sendiri. (Selain itu) properti di Jakarta mahal. Itu tidak sebanding dengan harganya. Harganya, kok bisa sama di Beverly Hills,” alasan Sophia.
“Menurut gue, harga yang gue keluarin untuk properti enggak sepadan dengan apa yang kita dapatkan,” sambungnya.
Daripada membeli rumah yang harganya tak masuk akal, mantan kekasih Ariel Noah lebih memilih menyewa rumah. Ia menyadari uang yang dikeluarkan untuk sewa rumah memang tidak kecil
“Tapi aku suka, aku sangat suka begitu. Dua tahun itu pasti udah mulai bosan. Setelah dua tahun aku cari-cari lagi rumah lain, di tempat lain, pindah, ganti perabotan segala macam,” tutur Sophia Latjuba.
“Aku enggak bisa tinggal di satu rumah lebih dari dua tahun, gitu. Itu membuatku gila,” lanjutnya.
Sophia Latjuba mengaku menikmati pindahan rumah. Memang butuh waktu lama hingga beres. Tapi setelah rapi, kepuasan yang didapat lebih dari apa pun.
“Makanya gue 2 hari udah pasti kelar. Pasti tiap 2 tahun (ada barang) yang kebuang,” pungkasnya.
Fobia ketinggian
Sophia Latjuba memiliki fobia terhadap ketinggian. Sampai-sampai ia pernah selama tujuh tahun tidak bepergian kemana-mana.
Solusinya, jika hendak bepergian dengan menumpang pesawat terbang, ia harus minum obat tidur dan alkohol terlebih dahulu.
“Solusinya obat tidur sama alkohol. Ini benaran, bukan becanda. Jadi kalau misalnya domestik kayak ke Bali, saya tidak melakukan perjalanan ke tempat lain, karena tiba-tiba Garuda berhenti menyajikan alkohol di kelas bisnis,” beber Sophia.
Sejak itu, Sophia Latjuba membawa sendiri botol minuman berisi anggur merah dan menghabiskannya dalam perjalanan menuju bandara.
“Saya menghabiskannya di taksi biasanya. Biar enggak gelisah. Saya benar-benar punya fobia ketinggian yang buruk sehingga harus minum obat tidur dan alkohol,” jelas wanita cantik yang hobi yoga.
Fobia ketinggian dialami Sophia Latjuba sejak putrinya dari Indra Lesmana, Eva Celia lahir 21 September 1992. Kala itu ia merasakan ada yang berbeda ketika naik pesawat.
“Tujuh tahun enggak (terbang) kemana-mana setelah Eva lahir. (Pandemi enggak kemana-mana) udah biasa, tujuh tahun enggak kemana-mana. Sekalipun ada kerabat meninggal di Jerman, saya tidak pergi ke sana,” akunya.
(wan)