Kemenangan Timnas Indonesia U20 3-2 dari Vietnam memastikan lolos maju ke final piala asia U20 yang akan di gelar tahun depan di Uzbekistan tahun 2023.
Momen penting ini digelar semalam, Minggu (18/9) di Stadion Geloran Bung Tomo, tempat yang menjadi saksi laga terakhir kualifikasi indonesia vs Vietnam. Disiarkan oleh Indosiar.
Berada di grup F bersama Timor Leste, Homgkong dan Vietnam Timans Indonesia tak terkalahkan dari 4 kali Laga dan meraih poin sempurna yaitu 12poin.
Laga pertama Timnas Indonesia U20 menang telak 4-0 dari Timor Leste, pertandingan kedua pun Timnas Indonesia menang 5-1 dari Hongkong.
Di pertandingan ke-3 melawan Vietnam Coach Shin Tae yong menerapkan Formasi 4-4-2, dengan menempatkan Ronaldo dan Hokky Caraka sebagai Striker. Posisi sayap kiri ditempati oleh Ginajar dan Arkhan di sayap kanan, sedangkan posisi gelandang ditempati oleh Zanadi dan Dimas. Pada posisi Bek atau peain bertahan ditempati oleh Robi Darwis sebagai back kiri, Ferarry dan Kakang Rudianto sebagai Center Back serta Frangky sebagai Back kiri.
Sedangkan Coach Dinh The Nam Vietnam menrapkan Formasi 5-4-1, menampatkan Nguyen Quic Viet sebagi striker tunggal, Bui Vi Hao sayap kiri Din Xuan Tien dan Kuat Van Khang sayap kanan, Nguyen Than Nhan dan Nguyen Duc Phu Gelandang. Posisi back ditempati oleh Hovan Cuong, Tran Ngoc Son, Nguyen Bao,serta Nguyen Duc Anh.
Pertandingan babak pertama Garuda muda kesulitan menembus lini perthanan Vietnam. 5 pemain bertahan Vietnam mampu membendung serangan-demi serangan yang dibangun Timnas Indonesia U20, pergerakan Roanldo maupun Hokky selalu dikawal ketat Back Vietnam. Umpan-umpan panjang dan bola direct yang coba dikirmkan langsung kedepan belum mapu menembus lini pertahanan Vietnam. Bola yang dikirmkan Zanadin Faris maupun Robi Darwis serta Ferrari kepada Hokky maupun Ronaldo selalu dapat di halau oleh back Vietnam. Sampai ahir babak pertama sekor masih imbang kosong-kosong, Indonesia 0 dan Vietnam 0.
Marseliano Ferdinan dimasukkan Coach Shin Tae yong pada babak kedua, menggnatikan Ronaldo terbukti tepat, pada menit ke-59 pemain dengan nomor punggung 7 ini mampu menjebol gawang Vietnam yang dikawal oleh Cao Van Binh. Tendangan Marclino dari luar kotak pinalti tidak mampu di tepis oleh penjaga gawang Vietnamsehingga sekor berubah menjadi 1-0 untuk Timnas Indonesia.
Tertinggal 1-0 vietnam mulai menyerang dengan serangan balik yang cepat, sehingga pada menit ke-65 melaui umpan tarik dari sayap kanan yang dikirimkan ke tengah kepada Nguyen Than Nhan coab dihalu oleh Ferarry, akan tetapi gagal dan justru bola masuk kegawang sendiri dan terpaksa keeper Aditya Arya Nugraha terpaksa memungut bola dari gawang yang dikawal nya. Sehingga kedudukan imbang 1-1.
Kapten Ferarry dan kawan-kawan terus melakukan High Pressure kepada para pemain Vietnam. Petaka terjadi saat pemain Indonesia kehilangan bola, dan Vietnam melui serangan balik, bola lengsung di umpan ke sayap kiri, Nguyen Anh Tu pemain pengganti Vietnam ini berhasil mengelabuhi Robi Darwis dan menngirim bola ke Nguyen Than Nhan yang berada di area kotak pinalti Indonesia, dengan gerakan memutar balik badan pemain dengan nomor punggung11 mengumpan bola kepada nomo punggung 18 yaitu Din Xuan Tien dan melakukan shoting langsung ke gawang dan Aditya gagal menepis bola, sehingga gawang indonesia kebobolan. Dan sekor berubah menjasi 1-2 untuk keunggulan Vietnam.
Guna menambah daya gedor serangan, Coach Shin Tae yong meamsukkan Afriyanto Niko menggantikan Ginajar Wahyu dan Rabani Tasnim menggantikan Hokky Caraka. Serangan demi serangan terus dilakukan para peamin Timnas U20. Semangat dan kerja keras Garuda muda ini membuahkan hasil, melaui tendangan sudut yang dilakukan Zanadi Faris dapat diselesaikan dengan sempurna oleh Ferarry melaui Heading dan bola meluncur deras masuk ke sudut kiri gawang Vietam. dan sekor pun berubah menjadi dua sama, Indonesia 2 vs Vietnam 2.
Goal kemenangan indonesia tercipta pada menit ke-80, bermula dari akselerasi Niko, menusuk jantung pertahanan kiri Vietnam, pemain dengan nomor punggung 18 ini mampu melawati pemain lawan dan terus menusuk sampai mendekati garis gawang yang kemudian bola tersebut di unpan ketengah dan diselasikan dengan dingin oleh Rabani Tasnim. Sehinggan sekor berubah menjadi 3-2 untuk keunggulan Indonesia.
Sisa 10 menit di waktu normal pertandingan indonesia dan Vietnam terus saling menyerang dan bertahan, Injuri time 4 menit diberikan oleh wasit tidakmmerubah kedudukan, tetap berthan skor 3-2 untuk kemenangan indosesia. Dengan kemeangan inilah Timnas Indonesia lolos ke Final Piala Asia yang akan di gelar di Usbekistan tahun 2022.
(RISTANTO)